KALIMAT PROPOSISI DAN SILOGISME
Halo rekan-rekan
berjumpa lagi dengan saya, pada pertemuan kali ini saya akan membahas tentang
materi yang terdapat pada salah satu mata kuliah saya yaitu Bahasa Indonesia 2,
yang saya akan bahas kali ini adalah pembahasan singkat tentang kalimat
Proporsisi dan Silogisme beserta contohya dimana materi tersebut adalah tugas yang
diberikan oleh dosen untuk dikembangkan dan di share ke rekan-rekan.
1. Proporsisi
Proporsisi
adalah pernyataan mengenai hal-hal yang dapat bernilai benar atau salah dan
merupakan suatu kalimat yang dapat dipercaya, disangkal, disangsikan, disangkal
atau dibuktikan benar tidaknya.
Contoh :
a. Kalimat
proporsisi
·
Seluruh Mahasiswa aktif Universitas Gunadarma wajib mengisi KRS dalam
jangka waktu yang telah ditetapkan oleh staf kampus.
·
Kursus dan Workshop adalah kegiatan yang
diperuntukan bagi Mahasiswa Universitas Gunadarma sebagai syarat sidang skripsi.
b. Kalimat
Non Proporsi
·
Seluruh siswa SMA dan SMK di Jakarta mempunyai
pakaian seragam yang sama.
·
Angkot berwarna biru yang sering
melewati kampus Universitas Gunadarma adalah jurusan PAL sampai Depok dan
sebaliknya.
2. Silogisme
Kalimat
Silogisme adalah penarikan kesimpulan dari dua pernyataan yang berbeda atau
bisa juga didefinisikan suatu proses penarikan secara deduktif. Silogisme disusun
dari dua proporsi (pernyataan) dan sebuah Konklusi (kesimpulan). Berikut ini
adalah jenis-jenis Silogisme beserta contohnya :
a. Silogisme
Kategorial
Silogisme
kategorial disusun berdasarkan klasifikasi premis dan kesimpulan yang
kategoris.
Contoh
:
·
My :
Semua Mahasiswa Jurusan Akuntansi adalah Sarjana Ekonomi
Mn
: Padli adalah Mahasiswa Jurusan
Akuntansi
K : Padli Sarjana Ekonomi
My : Hewan pemakan daging disebut Karnivora
Mn : Buaya adalah hewan pemakan daging
K : Buaya adalah hewan Karnivora
b. Silogisme
Hipotesis
Silogisme
yang terdiri atas premis mayor yang berproposisi konditional hipotesis.
Contoh
:
· My :
Jika tidak ada makanan, maka andi tidak makan
Mn : ada makanan
K : jadi, Andi Makan
· My :
Jika ayu Mahasiswa, maka dia berangkat kuliah hari ini
Mn : Ayu bukan Mahasiswa
K : Maka Ayu tidak berangkat kuliah
c. Silogisme
Alternatif
Silogisme
yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif.
Contoh
:
· My :
Subhan besok akan berangkat ke Jakarta atau Surabaya
Mn : Subhan besok berangkat ke Surabaya
K : Jadi, Subhan besok tidak berangkat
ke Jakarta
· My :
Nisa masuk kuliah memilih prodi Ekomomi atau Teknik
Mn : Nisa memilih prodi Teknik
K : Jadi, Nisa tidak memilih Prodi
Ekonomi
d. Silogisme
Entimem
Silogisme
ini jarang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam tulisan maupun
lisan.
Contoh
:
· My :
Anak yang pintar selalu rajin belajar
Mn : Faris adalah anak yang pintar
K : berarti Faris rajin belajar
Entimem
: Faris rajin belajar, karena dia anak yang pintar
· My :
Mahasiswa yang rajin masuk kelas mendapat nilai bagus
Mn : Danul jarang masuk kelas
K : maka, Danul tidak akan mendapat
nilai bagus
Entimem
: Danul akan mendapat nilai bagus jika dia rajin masuk kelas
Demikian penjelasan singkat tentang kalimat
Proposisi dan Kalimat Silogisme.
Sumber :
https://elianggra.wordpress.com/2014/10/16/silogisme-kategorial-hipotesis-alternatif-dan-silogisme-entimem/
https://id.wikipedia.org/wiki/Proposisi
http://www.kelasindonesia.com/2015/05/contoh-paragraf-silogisme-dan-entimen-beserta-definisinya.html
Komentar
Posting Komentar